Momentum GPDRR 2022 Promosikan Pariwisata Indonesia: Menteri

Hal ini menunjukkan betapa mulianya budaya Indonesia, khususnya yang berkembang di Bali.

Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan ajang Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2022 di Provinsi Bali merupakan momentum untuk mempromosikan pariwisata Indonesia.

Pemerintah akan mengundang delegasi dari 193 negara untuk mengunjungi destinasi wisata dan menikmati atraksi budaya, kata Effendy dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

“Akan ada pameran budaya yang merupakan bagian dari side event GPDRR yang digagas dan dikelola oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” ungkapnya.

Menhub telah meninjau terminal kedatangan internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai, mengunjungi sejumlah calon tempat acara di Nusa Dua, dan memimpin rapat koordinasi pada Jumat (28/1).

Pada Sabtu (29/1), ia meninjau persiapan di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana dan Pura Luhur Uluwatu di Kabupaten Badung, Provinsi Bali. Kedua destinasi wisata itu akan dikunjungi empat hingga lima ribu delegasi forum internasional.

“Apalagi akan ada berbagai pertunjukan budaya yang sudah terkenal di dunia internasional, seperti Tari Kecak,” lanjutnya.

Effendy mengagumi Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana yang disebutnya sebagai landmark budaya dan pariwisata Indonesia yang hebat.

“Sangat luar biasa. Ini menunjukkan betapa mulianya budaya Indonesia, khususnya yang berkembang di Bali. Menurut saya ini adalah karya yang paling monumental dalam sejarah Indonesia kontemporer,” kata Effendy.

Lebih jauh, ia mengagumi pesona Pura Luhur Uluwatu yang telah dilestarikan dengan baik oleh masyarakat setempat.

“Ini adalah pusat ritual yang berusia ratusan tahun. Ini telah dilestarikan secara turun-temurun oleh masyarakat setempat,” katanya.

GPDRR adalah forum dua tahunan yang diprakarsai oleh Kantor PBB untuk Pengurangan Risiko Bencana (UNDRR) untuk memperkuat kolaborasi global dalam mitigasi bencana.

Forum internasional yang akan digelar di Bali Nusa Dua Convention Center mulai 23 Mei hingga 28 Mei 2022 itu akan dihadiri sekitar empat hingga lima ribu peserta.

Berita terkait: Menhub meninjau kesiapan Bandara Bali untuk menyambut delegasi GPDRR
Berita terkait: Penyandang disabilitas didorong untuk berpartisipasi dalam angkatan kerja di bawah G20 Indonesia
Berita terkait: Belitung akan membenahi infrastruktur kota untuk menyambut delegasi G20

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *