Malaysia Lee Zii Jia akan ‘berhenti dari bulu tangkis untuk sementara waktu’ setelah kekalahan Indonesia Open.

Malaysia Lee Zii Jia akan ‘berhenti dari bulu tangkis untuk sementara waktu’ setelah kekalahan Indonesia Open.

JAKARTA: Pemain bulu tangkis Malaysia Lee Zii Jia telah memutuskan untuk istirahat dari olahraga untuk beristirahat dan menemukan kembali motivasinya setelah serangkaian penampilan buruk.

Lee yang takluk di babak pertama Indonesia Open, Rabu (14/6), tidak menyebutkan berapa lama ia akan absen.

“Saya pikir untuk saat ini saya mungkin akan berhenti bermain bulu tangkis untuk sementara. Saya tidak tahu sampai kapan tapi saya akan berhenti dari bulu tangkis untuk sementara waktu sampai saya termotivasi lagi,” katanya dalam komentar yang dirilis BWF usai ulang tahunnya yang ke-21. 17, 21-13 kalah dari Lakshya Sen dari India di Jakarta.

“Aku akan istirahat dan istirahat sebentar.”

Tersingkirnya dia di babak pertama adalah yang kedua kalinya dalam beberapa minggu setelah kalah dari petenis China Weng Hong Yang 22-20, 16-21, 21-19 di babak yang sama di Singapore Badminton Open minggu lalu.

Lee, yang sebelumnya berada di peringkat 2 dunia, saat ini berada di peringkat 11 dunia, setelah mengalami perkembangan yang beragam pada paruh pertama tahun 2023.

Sementara ia mencapai semifinal All England Open dan Swiss Open dan merupakan bagian dari tim Malaysia yang berhasil mencapai tahap yang sama di Piala Sudirman, ia belum pernah melewati putaran kedua turnamen lain mana pun tahun ini.

Pemain berusia 25 tahun itu mengatakan dia telah berpikir untuk beristirahat sejenak.

“Mungkin saya akan berhenti bermain turnamen – saya tidak tahu untuk berapa lama. Saya sudah memikirkan ini sejak lama,” katanya.

“Terlalu banyak bagi saya di lapangan, saya tidak bisa berkonsentrasi 100 persen. Akan baik bagiku untuk istirahat.”

“Prioritas bagi saya adalah menemukan hasrat saya di lapangan. Saya melakukannya dengan baik di Piala Sudirman, tapi saya tidak banyak berubah setelah itu.”

Lee mencapai puncak karirnya pada tahun 2022 tetapi juga dikenai larangan dua tahun oleh Asosiasi Bulutangkis Malaysia Januari lalu setelah meninggalkan tim nasional untuk berkompetisi sebagai pemain independen. Namun, larangan itu dicabut beberapa hari kemudian.

Ia juga berpisah dengan pelatih Indra Wijaya November lalu dan bermain tanpa pengganti penuh hingga penunjukan Wong Tat Meng pada Mei.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *