Daftar Fenomena Langit Januari 2024 Lengkap dengan Jadwalnya – Manadopedia

Daftar Fenomena Langit Januari 2024 Lengkap dengan Jadwalnya – Manadopedia

Januari 2024 akan menjadi bulan yang sangat menarik bagi para pecinta astronomi. Bulan ini dipenuhi dengan fenomena langit yang memukau dan tak terlupakan. Salah satunya adalah hujan meteor Quadrantid yang akan mencapai puncaknya pada tanggal 3-4 Januari 2024. Dalam satu jam, intensitas meteor bisa mencapai 60-200 meteor per jam.

Meteor Quadrantid terkenal dengan bola api yang sangat terang. Untuk dapat mengamati fenomena ini dengan jelas, waktu terbaiknya adalah pada malam hari hingga dini hari. Kondisi langit harus gelap tanpa adanya sinar bulan yang mengganggu pengamatan.

Selain itu, bulan Januari juga akan menyuguhkan fenomena gerhana bulan total pada tanggal 20-21 Januari 2024. Pada saat ini, sebagian atau seluruh penampang bulan akan tertutup oleh bayangan bumi. Fenomena ini menjadi penanda bahwa alam semesta kita terus bergerak dan menghadirkan keindahan yang luar biasa.

Tidak hanya itu, pada tanggal 27 Januari 2024, kita juga akan dapat menyaksikan fenomena planet sejajar atau konjungsi planet. Pada hari tersebut, Venus, Mars, dan Merkurius akan terlihat berdekatan ketika diamati dari bumi. Konjungsi planet adalah salah satu fenomena astronomi di mana dua planet, satu planet dan bulan, atau satu planet dan satu bintang tampak saling berdekatan di langit malam bumi.

Fenomena planet sejajar terjadi karena planet-planet mengorbit Matahari pada bidang yang hampir sejajar atau yang dikenal sebagai bidang ekliptika. Ini adalah momen yang sangat istimewa bagi para pengamat langit untuk dapat mengamati keindahan alam semesta dari dekat.

Januari 2024 memang menjadi bulan yang sarat dengan fenomena astronomi yang menakjubkan. Bagi para pecinta astronomi, ini adalah kesempatan emas untuk terhubung dengan alam semesta secara lebih dalam. Jangan lewatkan kesempatan langka ini dan pastikan untuk menjadikan Januari 2024 sebagai momen yang tak terlupakan dalam perjalanan eksplorasi alam semesta kita.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *